Daftar Isi
Pengertian Hak Asasi Manusia
Hak asasi manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat keberadaan manusia sebagai makhluk ciptaan tuhan dan sebagai makhluk sosial. Hak asasi ini merupakan hak dasar yang harus dimiliki oleh setiap manusia yang dijamin kebenarannya oleh suatu peraturan yang mengikat. Dalam perkembangannya di Negara Indonesia, HAM diatur dalam Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945 dan juga Undang-Undang Negara.
Pentingnya Hak Asasi Manusia
Sebagai sebuah hak dasar tentunya hak asasi ini punya peranan yang sangat penting yaitu yang menyangkut kebutuhan manusia. Contoh pentingnya HAM adalah Hak asasi setiap individu yang melekat ketika seseorang dilahirkan yaitu hak untuk hidup. Bayi yang dilahirkan dijamin haknya untuk tetap hidup, itu mengapa apabila ada ibu atau orang lain yang dengan sengaja merenggut kehidupanya akan dikenakan hukuman.
Ciri Hak Asasi Manusia
HAM memiliki ciri-ciri sehingga bisa dengan mudah dikenali yaitu:
- HAM dimiliki sejak lahir
- HAM tidak dapat dicabut
- Tidak bisa dibagi, dibeli atau bahkan diwariskan kepada orang lain karena sifatnya individu
- HAM berlaku bagi semua orang tanpa terkecuali.
- Tidak bisa dilanggar meskipun oleh orang tuanya sendiri karena HAM telah memiliki perlindungan dasar hukum yang jelas.
Berbicara tentang pengertian HAM banyak ahli yang telah berpendapat akan hal itu. Pada dasarnya HAM merupakan hak dasar yang dimiliki oleh manusia saat setelah dilahirkan. Setiap orang memiliki hak yang sama.
Jenis-jenis Hak Asasi Manusia
Dalam prakteknya masih banyak ditemukan adanya pelanggaran HAM. Jenis pelanggaran HAM ini dibedakan menjadi pelanggaran ringan dan pelanggaran berat.
Pelanggaran ringan
Kejahatan yang masuk dalam jenis pelanggaran ringan adalah pelanggaran yang dilakukan tanpa mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain. Contohnya pencemaran nama baik dan penganiayaan. Perlu diingat yang menjadi ciri pelanggaran HAM ringan adalah tidak adanya korban yang nyawanya hilang.
Pelanggaran HAM berat
Pelanggaran ini berakibat pada hilangnya nyawa seseorang atau kelompok masyarakat. Contoh dari kejahatan ini adalah kejahatan genosida dan kejahatan kemanusiaan.
Kejahatan genosida dilakukan baik perorangan maupun kelompok dengan maksud untuk menghilangkan hak asasi manusia dengan cara melenyapkan orang atau kelompok tertentu seperti contohnya terorisme.
Sedangkan kejahatan kemanusiaan dilakukan pada semua orang penduduk sipil contohnya penjajahan.
Baca juga: