Daftar Isi
Pengertian Autotomi
Autotomi merupakan cara hewan untuk melindungi diri terhadap serangan musuh dengan ciri memutuskan salah satu bagian tubuh. Spesies seperti kadal, cicak, dan hewan melata lain banyak yang melakukan perlindungan diri untuk mengelabuhi musuh. Bagian tubuh yang telah putus dapat tumbuh kembali dalam jangka waktu tertentu. Tubuh yang baru tumbuh memang lebih pendek dan lebih keras karena tersusun dari tulang rawan.
Jenis-Jenis Autotomi
1. Melepaskan Ekor
Pada hewan reptil diketahui selalu melepaskan ekor ketika melakukan perlindungan diri. Ekor yang telah diputus bertujuan untuk mengelabuhi musuh. Ekor ini bisa membuat hewan reptil dijauhi dari serangan musuh. Jika ekor yang putus terpisah dari bagian intra vertebrata maka kemungkinan ekor baru dapat kembali tumbuh.
2. Memutuskan Tangan
Beberapa spesies seperti gurita melindungi diri dengan memutuskan salah satu tangan. Hal itu dilakukan supaya musuh yang menyerang bisa menjauh. Namun, tidak semua gurita melakukan hal ini karena ada yang menghindar dari musuh dengan cara lain. Selain itu gurita membutuhkan waktu cukup lama agar tangan cepat tumbuh.
3. Melepaskan Capit
Biota laut yang mempunyai capit seperti kepiting sering melindungi diri. Biasanya ada peternak yang sengaja memutus capit untuk dikonsumsi. Tetapi kepiting juga melindungi diri ketika ada musuh yang mulai menyerang. Capit ini bisa tumbuh kembali meskipun membutuhkan proses yang cukup lama.
4. Menancapkan Sengat
Lebah madu sering menancapkan sengat terhadap musuh yang menyerang. Sengat ini mengandung distal dari perut yang berisi otot dan racun. Jika bagian tubuh musuh mendapat sengatan maka akan mati akibat racun tersebut. Cara perlindungan ini memang berbeda dari hewan jenis lain.
Contoh hewan lain yang melakukan autotomi diketahui sangat banyak mulai dari tikus berduri afrika, laba-laba, hingga siput tanah. Tetapi setiap hewan tersebut mempunyai cara perlindungan yang berbeda dengan melepaskan salah satu tubuh. Perlindungan diri tersebut memang unik dan sering dijumpai pada hewan tertentu. Namun, bagian tubuh yang hilang mampu regenerasi kembali.
Baca juga: