close

Apa Yang Dimaksud dengan Fakta

Daftar Isi

Pengertian Fakta

Kalimat fakta bisa diartikan sebagai suatu susunan bahasa yang sifatnya riil atau betul-betul terjadi tanpa adanya campur tangan opini, pendapat, ataupun perspektif penulis mengenai fenomena atau kejadian yang sedang dibicarakan di dalam konteks kalimat. Sehingga, bisa disimpulkan kalau kalimat ini dapat didefinisikan sebab tak adanya kalimat opini maupun kesubjektifan tertentu di dalamnya.

Jenis-jenis Fakta

Berikut ini beberapa jenisnya yang sering dijumpai dalam pemakaian bahasa dalam kehidupan sehari-hari.

1. Kalimat Berita

Kalimat berita merupakan suatu kalimat yang menampilkan sesuatu yang nyata sebab terbawa oleh sifat berita sendiri yang wajib memberikan informasi nyata. Untuk kalimat berita yang dimaksudkan yaity berisi informasi yang dapat membuktikan bahwa sebuah kejadian itu betul-betul terjadi. Unsur-unsur di dalam berita yaitu kalimat yang mengandung 5W + 1H atau what, where, when, who, why, dan how.

2. Kalimat Data

Kalimat data merupakan bentuk kalimat yang isinya berupa data-data guna menunjukkan suatu hal nyata tertentu di dalam kontek kalimat itu menampilkan peristiwa. Adanya keterlibatan data di dalam suatu kalimat bisa menjadi indikator kalau kalimat itu berisi kenyataan. Data yang ditampilkan di dalam kalimat pun harus jelas sumbernya serta keabsahannya supaya dapat membuktikan kebenaran dari suatu peristiwa.

3. Kalimat Pengakuan atau Persyaratan

Kalimat pengakuan atau persyaratan seseorang akan tergolong sebagai kalimat yang sifatnya riil karena memberikan keabsahan atau bukti kejadian tertentu kalau hal itu memang benar-benar terjadi. Di dalam praktiknya, tanggapan seseorang dapat menjadi fakta bila ditampilkan sebagai suatu tanggapan itu sendiri. Pada artikel suatu kalimat akan menampilkan pernyataan dari seseorang yang jelas dengan konteks bahasa atau gejala yang mereka miliki terhadap suatu kebenaran.

Nah, untuk memahami kalimat fakta serta menentukan kalimatnya, maka Anda dapat melihat beberapa ciri atau karakteristiknya dalam suatu kalimat. Ada beberapa hal yang dapat Anda perhatikan untuk menentukan nyata atau tidaknya kalimat itu, antara lain seperti adanya data yang akurat, bersifat objektif, dan juga menunjukkan situasi yang sudah benar-benar terjadi.

Baca juga:

Tinggalkan komentar