Pengertian Teks Eksposisi
Ketika Anda ingin menyampaikan suatu argumen dengan dilandasi rasionalitas kukuh, lalu menuangkannya dalam bentuk tulisan, itulah yang dimaksud sebagai teks eksposisi. Pada dasarnya, jenis teks ini dibuat untuk mengemukakan sebuah gagasan, di mana setiap orang berpotensi memiliki perspektif berbeda selama prosesnya.
Jenis-jenis Teks Eksposisi
Meski begitu, tidak terlepas dari jenis-jenis berikut ini.
1. Perbandingan
Dalam mengemukakan gagasan, sudah menjadi hal yang umum untuk membuat perbandingan antara satu aspek dengan aspek lainnya. Biasanya, adanya perbandingan bertujuan memperkuat gagasan utama yang ingin disoroti oleh penulis teks.
2. Laporan
Laporan juga bisa dipandang sebagai teks yang dibuat untuk menyampaikan gagasan. Dalam hal ini, penulis berfokus memaparkan fakta dan keadaan sebenarnya mengenai suatu penelitian atau peristiwa.
3. Pertentangan
Mempertentangkan antara dua hal atau lebih juga termasuk dalam kegiatan mengemukakan gagasan. Umumnya, seseorang telah memiliki kecenderungan terkait suatu topik, lalu berniat untuk membuat pembaca, baik secara langsung maupun tidak, menyetujui argumen perspektifnya.
Pertentangan tidak selalu bermakna negatif, ini bisa jadi tinjuan pro dan kontra terhadap suatu topik yang sedang viral dan menarik atensi masyarakat luas.
Misalnya, Anda baru selesai membaca sebuah kebijakan baru dari pemerintah, lalu ingin memberikan pendapat secara khusus. Itu bisa berarti setuju atau tidak setuju terhadap peraturan tersebut.
4. Ilustrasi
Kadang kala pembaca memerlukan ilustrasi agar bisa memahami suatu topik yang sulit atau terlalu memiliki banyak kesamaan dengan topik lainnya. Singkatnya, teks berbasis ilustrasi dibuat untuk menyederhanakan suatu problem agar lebih gampang diterima oleh khalayak luas.
5. Proses
Sesuai namanya, teks ini akan menampilkan tahap demi tahap tentang suatu prosedur tertentu. Urutannya dibuat teratur dan terstruktur, di mana pembagiannya dari awal hingga akhir.
6. Definisi
Teks yang akan membantu orang memahami pengertian terkait suatu tema tertentu secara lebih mendalam dan lebih jelas. Bisa jadi dalam prosesnya akan melibatkan pendapat para ahli, sebelum ditarik sebuah kesimpulan utuh oleh penulis.
Saat membaca contoh teks eksposisi, Anda bisa menemukan sebuah struktur yang sifatnya pakem. Ini berlaku umum dengan pola sama dan berulang, dimulai dari pembukaan, argumentasi, hingga penegasan kembali. Misalnya, opini tentang urgensi sadar teknologi pada era digital.
Baca juga: